Minggu, 31 Oktober 2010

Mengidentifikasi CPU-Z


CPU-Z

CPU-Z merupakan sebuah software utility gratis yang fungsi utamanya adalah pengumpul informasi pada beberapa hardware di dalam sistem Anda. Program ini tidak membutuhkan penginstalan untuk menjalankannya, Anda hanya membutuhkan program ekstraksi file seperti Winzip atau sejenisnya untuk mengekstrak file program CPU-Z ke direktori harddisk dan jalankan .exe nya.Program ini tidak akan tersalin ke direktori-direktori Windows dengan sendiri, dan tidak akan meninggalkan jejak pada System Registry.
beberapa fungsi dari CPU-Z ini adalah :
  • Menampilkan beberapa informasi mengenai CPU Anda. Seperti nama dan nomor prosesor, core voltage, clock internal dan external, ataupun clock multiplier.
  • Menampilkan informasi mengenai Motherboard, seperti menampilkan vendor pembuat, model motherboard, dan revisi. CPU-Z juga akan menampilkan model BIOS yang ada pada Motherboard bersangkutan.
  • Menampilkan informasi mengenai Memory, seperti frekuensi dan timing memory sistem, dan juga akan menampilkan versi dari DirectX dan Windows.


CPU-Z

Processor

Processor atau lebih dikenal dengan Central Processing Unit merupakan otaknya komputer. Fungsi Processor adalah menjalankan program-program yang disimpan dalam memori utama (main memory) dengan cara mengambil instruksi, menguji instruksi tersebut, dan menjalankaninstruksi satu demi satu atau fungsinya adalah menghitung, melakukan operasi logika, mengelola aliran data dengan membaca aliran data dengan membaca instruksi dari memori dan mengeksekusinya. Eksekusi processor dituntun clock. Clock membangkitkan pulsa ke processor; pada tiap tik pulsa clock processor melakukan proses kerja

Processor terdiri dari tiga komponen, yaitu :

1. Control Unit (CU), berfungsi mengendalikan operasi yang dilaksanakan sistem komputer.
2. Arithmetic Logical Unit (ALU), berfungsi melakukan operasi aritmatika dan logika.
3. Register-register, berfungsi sebagai memori utama yang bekerja sangat cepat sebagai tempat operan-operan dari operasi yang akan dilakukan.

Komponen-komponen itu dihubungkan oleh sebuah bus.
Bus ada tiga macam yaitu :

Bus Alamat (Addres Bus), Bus Data (Data Bus), Bus Kendali (Control Bus).
Processor dapat dibedakan dari perbedaan jumlah data bus-nya. Misalnya pada
processor 8 bit, itu berarti processor tersebut memiliki 8 data bus.
Pengertian

CPU-Z adalah sebuah utilitas freeware yang memberikan informasi mengenai perangkat utama yang terdapat pada komputer, netbook,dan notebook. CPU-Z menampilkan informasi seputar CPU (nama dan kecepatan prosesor), Mainboard terutama vendor, model, bios, chipset dan graphic interface.  dan juga menampilkan info seputar memori dan system yang digunakan.

Begitu dijalankan, CPU-Z bakal menampilkan informasi mengenai semua komponen yang terpasang di komputer. Di tab [cache], CPU-Z menampilkan informasi detail mengenai cache prosesor. Pada tab [motherboard], kita bisa melihat informasi mengenai motherboard, BIOS, dan kartu VGA.

Informasi mengenai memori, speed dan latency, serta modus kerjanya (single channel atau dual channel) bisa ditilik di tab [memory]. Sedangkan tab [SPD] menampilkan informasi mengenai produsen modul memori dan timing memori secara default.

Dari tampilan yang sederhana tersebut CPU-Z memberikan informasi sebagai berikut:

Name adalah nama prosesor atau label yang diberikan untuk prosesor.
Code name adalah code untuk prosesor, biasanya namanya tergantung generasi keberapa.
Package adalah jenis soket yang dapat digunakan untuk jenis prosesor ini.
Technology merupakan informasi teknologi transistor yang digunakan.
Spesification informasi detail dari fisik prosesor.
Instruction ialah  jenis instruksi yang dapat dihandel oleh prosesor.
Area clock core ialah informasi mengenai total clock yang dijalani oleh masing-masing core (tergantung oleh setting multiplier pada bios).
Area cache adalah besar memori cache prosesor tersebut.
Core adalah jumlah core prosesor.





IDENTIFIKASI Tampilan cpu-z

PROCESSOR

Name : Intel Core i3 330M

Core i3 M
Meski tidak dilengkapi Turbo boost, performa Core i3 tetap memikat. Hyper-threading membuat kemampuannya dapat dipakai secara maksimal. VGA-nya pun sudah lebih dapat diandalkan dibandingkan VGA onboard terdahulu. Jika dana Anda terbatas namun menginginkan performa dari arsitektur terbaik Intel, Core i3 adalah pilihan yang jauh lebih unggul dibandingkan Core2 Duo.


Code Name: Arrandale

Arrandale adalah kode untuk prosesor berbasis Nehalem untuk notebook yang menggunakan teknologi 32 nm dan memiliki VGA terintegrasi di dalam prosesor. Saat ini, Arrandale hanya memiliki jumlah inti prosesor maksimum 2 (dual core). Akan tetapi, performanya tetap tinggi dan suhu kerjanya cenderung lebih dingin dibandingkan Core i7 (Code produk i3).

Package : Socket 1156 LGA
Package Socket 1156 LGA , Hampir sama dengat slot namun socket/tempat dudukan khusus untuk processor. Masing-masing produsen dan jenis processor memiliki jumlah pin yang berbeda.

Technology : 32nm

Technology 32m maksudnya adalah tekhnologi processor itu sendiri.  Processor ini menggunakan teknologi berbasis 32nm. Dari namanya, core processor ini menyatukan semua transistor sehingga berukuran 32nm. Teknologi ini akan menarik crystal grid silisium secara alami. Ruang gerak load carries akan lebih besar sehingga mempercepat switching transistor. Selain itu, lebih banyak transistor yang dapat disatukan pada sebuah chip. Efeknya, processor baru ini lebih kencang, sekaligus memiliki efisiensi energi yang lebih baik.


Spesification : Intel ® core ™ i3 CPU M 330 @ 2.13GHz
Spesifikasi jenis prossesor Intel Core i3 CPU dan kecepatan prossesor 2.13 GHz


Instruction: MMX, SSE (1,2,3,3S,4.1,4.2 ), EM64T , VT-x

Area clock core

Core Speed
Kecepatan processor itu sendiri yaitu berkisar antara 2130-2140 MHz.

Multiplier
Angka multiplier bekerjasama dengan bus speed menentukan berapa cepat sebuah CPU dijalankan. Multiplier 4.5 dipasangkan dengan prosesor pada bus speed 100 MHz akan menghasilkan kecepatan CPU 450 MHz (4.5 x 100). Hampir seluruh prosesor baru keluaran Intel sudah dikunci pada multipliernya sehingga hanya bisa dijalankan pada multiplier tertentu. Bus speed merupakan ukuran yang independen dan dapat diubah- ubah sehingga 4.5×100 dan 4.5×103 akan menghasilkan sebuah CPU yang berjalan pada kecepatan yang berbeda (dengan catatan CPU tersebut sanggup dijalankan pada kecepatan tersebut).
Bus Speed
Kecepatan Bus. Jumlah alur yang mampu dilaksanakan oleh sebuah pemproses dalam masa second. Satuan waktu ini diukur dalam unit juta arahan second yang disebut juga sebagai megahertz (MHz) atau juta kitaran second dan kebanyakan komputer memiliki bus berkecepatan diantara 100 hingga 133MHz. Sebuah bus berupaya meningkatkan prestasi komputer tetapi ia biasanya terikat dengan kelajuan pemproses. Contohnya processor Celeron menggunakan bus 66MHz, Pentium 100/133MHz.

QPI Link
QuickPath Interconnect(QPI) adalah teknologi bus link point to point yang dikembangkan oleh Intel. QPI diimplementasikan ke semua 4 quadrant dan jika dilihat lebih mendalam, QPI memungkinkan untuk digunakan dalam konfigurasi lain dimana setiap quadrant bisa digunakan secara independen. QPI terbentuk dari dua 20-lane point to point link data dimana masing- masing berfungsi untuk arah, baik duplex maupun send / receive. QPI dikembangkan oleh Intel untuk menyaingi sistem bus yang dikembangkan oleh AMD yaitu Hyper Transport.



Area cache
Cache dapat diartikan sebagai sebuah ruang pada prosesor yang berfungsi sebagai ‘tempat penyimpanan data yang sering digunakan’, efeknya performa komputer akan bekerja lebih cepat. Semakin besar Cache sebuah prosesor maka semakin cepat kinerjanya karena memberikan ruang penyimpanan yang lebih besar. Rata-rata prosesor sekarang memiliki L2 Cache yang besar, antara 2 – 8 Mb, bahkan prosesor Intel Core 2 Extreme QX9650 memiliki L2 Cache sebesar 12 Mb.Cache ini ada beberapa jenis, mulai dari Cache 1 (L1 Cache), Cache 2 (L2 Cache) hingga Cache 3 (L3 Cache).

L1 Cache merupakan cache yang paling dekat dengan prosesor sehingga merupakan cara tercepat untuk mengeksekusi data.Ketika kita sedang mengoperasikan komputer maka data dari hardisk yang sering kita operasikan akan dipindahkan ke memori / RAM, dan data dari memori / RAM ini akan dipindahkan juga ke Cache pada prosesor.
Perlu diketahui, jika dilihat dari segi waktu kecepatan akses yang dilakukan oleh prosesor, data yang diambil dari hardisk merupakan yang paling lambat, diikuti oleh memori / RAM, lalu ke L3 Cache, L2 Cache dan terakhir ke L1 Cache.Sebagai perbandingan, waktu yang dibutuhkan oleh prosesor untuk mengakses data dari L2 Cache memiliki kecepatan 2 – 3 kali lipat bila dibandingkan dengan mengambil dari\ memori / RAM. Oleh karena itulah teknologi Cache dalam prosesor memegang peranan yang cukup penting dalam menentukan kecepatan akses data.

.